Getting My Pakaian Adat Bengkulu To Work

Pakaian adat suku Rejang adalah salah satu jenis nama pakaian adat Bengkulu yang dipakai oleh masyarakat suku Rejang. Pakaian khas ini juga sering disebut sebagai pakaian Rejang Lenong, yang terdapat pengaruh dari perpaduan suku Melayu dan suku di daerah lain sekitar Bengkulu.

Baju yang dikenakan sebagai atasan pengantin pria berupa jas berwarna hitam yang terbuat dari wol. Sedangkan bawahannya berupa celana panjang yang berwarna gelap dan terbuat dari kain satin.

Provinsi Bengkulu juga terkenal dengan kain besurek sebagai salah satu bagian dalam pakaian adat Bengkulu.

Untuk pakaian adat tradisional, masyarakat di daerah Bengkulu sejak dahulu sudah memiliki tradisi untuk memenuhi kebutuhan sandangnya.

Jika tadi ada bagar hiu atau gulai kemba’ang yang dimakan seusai berbuka, sekarang ada kue yang dimakan saat berbuka puasa, yakni kue lepek binti.

Lema yang sudah siap disantap biasanya dimasak bersama santan dan ikan air tawar ataupun ikan laut seperti ikan mas, tongkol, dan ikan jenis lain.

Pengantin wanita mengenakan mahkota megah yang menghiasi kepalanya. Mahkota ini disebut dengan singal. Ada pula tusuk konde berukuran besar yang dikenakan sebagai pelengkap hiasan mahkota. 

Selain nama-nama pakaian tradisional di atas di dalam pakaian adat Bengkulu ada kain yang menjadi kain batik khas dari provinsi yang menjadi salah satu penghasil kopi terbesar di Indonesia ini.

oleh karena itulah kita masih bisa melihat kebudayan Bengkulu tersebut hingga kini seperti sendratari konga raja buaye. Adat Bengkulu tersebut dipengaruhi oleh budaya Melayu yang sudah teralkulturasi dengan budaya Bengkulu itu sendiri.

Pada umumnya, pria Bengkulu akan menggunakan jas dengan warna gelap misalnya seperti hitam dan biru tua walaupun ada juga yang menserasikan dengan pakaian wanitanya yang berwarna cerah.

Penggunaan pakaian tradisional provinsi ini lebih sering ditujukan untuk pasangan pengantin dalam sebuah upacara pernikahan.

Jika proses pengeringan usai, terong sudah siap dikemas. Manisan terong dijual dengan harga tak sampai 15 ribu rupiah.

Walau tak menutup kemungkinan, acara-acara lain misalnya ritual atau upacara adat setempat juga get more info bisa menggunakannya.

Berikut ini akan kami jelaskan mengenai beberapa baju pengantin adat Bengkulu tradisional hingga baju adat pengantin Bengkulu modern yang dapat Anda jadikan referensi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *